Ordovician period oor Indonesies

Ordovician period

naamwoord

from 500 million to 425 million years ago; conodonts and ostracods and algae and seaweeds

Vertalings in die woordeboek Engels - Indonesies

Ordovician

naamwoord

Ordovisium

naamwoord

voorbeelde

The Cambrian Period followed the Ediacaran Period and was followed by the Ordovician Period.
Periode ini melanjutkan periode Kambrium dan diikuti oleh periode Silur.

Bryozoans have contributed to carbonate sedimentation in marine life since the Ordovician period.
Briozoa telah berkontribusi terhadap sedimentasi karbonat dalam kehidupan laut sejak zaman Ordovisium.

At the end of the Ordovician period, 443 Ma, additional extinction events occurred, perhaps due to a concurrent ice age.
Pada akhir periode Ordovisium, 443 juta tahun yang lalu, terjadi lagi kepunahan massal, mungkin disebabkan oleh zaman es.

Mineralized skeletons of bryozoans first appear in rocks from the Early Ordovician period, making it the last major phylum to appear in the fossil record.
Kerangka mineral dari briozoa pertama muncul dalam batuan dari periode Ordovisium Awal, menjadikannya filum besar terakhir muncul dalam catatan fosil.

There are two kinds of oil shale in Estonia, both of which are sedimentary rocks laid down during the Ordovician geologic period.
Ada dua jenis minyak serpih di Estonia, yang keduanya adalah batuan sedimen yang terpendam selama periode Ordovisium.

Lineages of brachiopods that have both fossil and extant taxa appeared in the early Cambrian, Ordovician, and Carboniferous periods, respectively.
Garis keturunan dari brakiopoda yang memiliki baik fosil dan taksa yang masih ada muncul di periode Kambrium awal, Ordovisium, dan Karbon.

The first fishes with jaws (Gnathostomata) appeared during the next geological period, the Ordovician.
Ikan pertama yang memiliki rahang (Gnathostomata) muncul pada periode geologi berikutnya, Ordovisium.

The Ordovician and Silurian were warm greenhouse periods, with the highest sea levels of the Paleozoic (200 m above today's); the warm climate was interrupted only by a 30 million year cool period, the Early Palaeozoic Icehouse, culminating in the Hirnantian glaciation, 445 million years ago at the end of the Ordovician.
Periode Ordovisium dan Silur merupakan periode “rumah kaca”, dengan permukaan air laut tertinggi dari Paleozoikum (200m lebih daripada hari ini); iklim hangat hanya disela oleh periode dingin selama 30 juta tahun, yakni Awal Paleozoikum Icehouse, yang berpuncak pada glasiasi Hirnantian.