Garis Maginot oor Engels

Garis Maginot

Vertalings in die woordeboek Indonesies - Engels

Maginot Line

naamwoord

Tetapi kau melintasi garis Maginot ketika kau mulai bermasalah dengan keluarga Sue Sylvester.
But you crossed the Maginot Line when you started messing with Sue Sylvester's family.

voorbeelde

Tetapi kau melintasi garis Maginot ketika kau mulai bermasalah dengan keluarga Sue Sylvester.
But you crossed the Maginot Line when you started messing with Sue Sylvester's family.

Meriam ini umumnya digunakan pada ouvrages dan kasemat dari Garis Maginot pada akhir 1930an.
It was principally used in the ouvrages and casemates of the Maginot Line in the late 1930s.

Rencana serbuan Jerman pada Perang Dunia II 1940 (Sichelschnitt) disusun untuk menangani Garis Maginot.
The World War II German invasion plan of 1940 (Sichelschnitt) was designed to deal with the line.

Pada saat itu, semua divisi Prancis telah diperintahkan untuk mundur ke barak mereka di sepanjang Garis Maginot.
By then, all French divisions had been ordered to retreat to their barracks along the Maginot Line.

Pasukan Saar, Divisi Infanteri (Highland) ke-51 dan bala bantuan, telah mengambil alih bagian dari Garis Maginot untuk pelatihan.
Saar Force, the 51st (Highland) Infantry Division and reinforcements, had taken over part of the Maginot Line for training.

Meriam ini umumnya digunakan pada ouvrages dan kasemat dari Garis Maginot pada akhir 1930an; versi lainnya dibuat untuk kegunaan Angkatan Laut.
It was principally used in the ouvrages and casemates of the Maginot Line in the late 1930s; another version was created for naval use.

Dengan melanggar Garis Maginot, garis pertahanan yang melindungi Prancis di perbatasannya dengan Jerman, mereka menyerang lewat Negeri-Negeri Rendah, dengan cepat melewati Belgia, dan mencapai perbatasan Prancis pada tanggal 12 Mei.
Bypassing the Maginot Line, the defense line that guarded France at its border with Germany, they struck through the Low Countries, sped through Belgium, and reached the French border on May 12.

Ketika pasukan Sekutu melakukan serangan balik pada Juni 1944 Garis Maginot itu sekali lagi dilalui, dengan pertempuran hanya berada pada sebagian kubu dekat Metz dan di utara Alsace pada akhir tahun 1944.
When the Allied forces invaded in June 1944, the line, now held by German defenders, was again largely bypassed; fighting touched only portions of the fortifications near Metz and in northern Alsace towards the end of 1944.

Pada 08:00, elemen dari Divisi Kavaleri Ringan Prancis ke-3 (3 DLC) dari Jenderal Petiet, didukung oleh Brigade Spahi ke-1 yang dipimpin Kolonel Jouffault dan pasukan ke-2 dari Batalyon Lapis Baja ke-5 (5 BCC), melintasi perbatasan selatan untuk melakukan penyelidikan pasukan Jerman; unit-unit ini kemudian maju di belakang Garis Maginot.
At 08:00, elements of the French 3rd Light Cavalry Division under General Petiet, supported by the 1st Spahi Brigade under Colonel Jouffault and the 2nd company of the 5th Armoured Battalion, crossed the southern border to conduct a probe of German forces; these units later retreated behind the Maginot Line.