Timbal(II) nitrat oor Engels

Timbal(II) nitrat

Vertalings in die woordeboek Indonesies - Engels

lead nitrate

senyawa kimia

chemical compound

voorbeelde

Contohnya, timbal azida yang digunakan dalam peledak dapat dipreparasi dari reaksi metatesis antara timbal nitrat dengan natrium azida.
For example, lead azide, used in detonators, may be prepared from the metathesis reaction between lead nitrate and sodium azide.

Meskipun prosesnya meilbatkan jumlah besar, hanya sedikit timbal(II) nitrat yang diperlukan (10 sampai 100 miligram timbal(II) nitrat per kilogram emas).
Although a bulk process, only limited amounts (10 to 100 milligrams lead(II) nitrate per kilogram gold) are required.

Ketika dipanaskan, kristal timbal(II) nitrat terdekomposisi menjadi timbal(II) oksida, oksigen dan nitrogen dioksida.
When heated, lead(II) nitrate crystals decompose to lead(II) oxide, oxygen and nitrogen dioxide.

Timbal(II) nitrat bersifat toksik, dan jika tertelan dapat menyebabkan keracunan timbal akut.
Lead(II) nitrate is toxic, and ingestion may lead to acute lead poisoning, as is applicable for all soluble lead compounds.

Senyawa kompleks yang dibentuk oleh timbal(II) nitrat, timbal(II) perklorat dan ligan donor N bidentat bitiazola adalah kompleks inti ganda, dengan gugus nitrat menjembatani atom timbal dengan bilangan koordinasi 5 dan 6.
The complex formed by lead(II) nitrate, lead(II) perchlorate and a bithiazole bidentate N-donor ligand is binuclear, with a nitrate group bridging the lead atoms with coordination number of 5 and 6.

Aplikasi historis lainnya dari timbal(II) nitrat, seperti dalam korek dan kembang api, telah menurun atau berhenti total.
Other historical applications of lead(II) nitrate, such as in matches and fireworks, have declined or ceased as well.

Karena sifat timbal(II) nitrat yang berbahaya, ada preferensi untuk menggunakan alternatif dalam aplikasi industri.
Because of the hazardous nature of lead(II) nitrate, there is a preference for using alternatives in industrial applications.

Sejak tahun 2000an, timbal(II) nitrat mulai digunakan dalan sianidasi emas.
Since around the year 2000, lead(II) nitrate has begun to be used in gold cyanidation.

Timbal(II) nitrat adalah oksidator.
Lead(II) nitrate is an oxidizing agent.

Pada abad ke-19 timbal(II) nitrat mulai diproduksi secara komersial di Eropa dan Amerika Serikat.
In the 19th century lead(II) nitrate began to be produced commercially in Europe and the United States.

Oleh karena sifat alaminya yang berbahaya, aplikasi terbatas timbal (II) nitrat berada di bawah pengawasan ketat.
Due to its hazardous nature, the limited applications of lead(II) nitrate are under constant scrutiny.

Struktur kristal timbal(II) nitrat padat telah ditentukan menggunakan difraksi neutron.
The crystal structure of solid lead(II) nitrate has been determined by neutron diffraction.

Senyawa ini telah dikenal sejak Abad Pertengahan dengan nama plumb dulcis, produksi timbal(II) nitrat baik dari logam timbal maupun timbal oksida dalam asam nitrat merupakan produksi skala kecil, untuk digunakan langsung dalam pembuatan senyawa timbal lainnya.
Known since the Middle Ages by the name plumb dulcis, the production of lead(II) nitrate from either metallic lead or lead oxide in nitric acid was small-scale, for direct use in making other lead compounds.

Pada skala laboratorium, timbal(II) nitrat merupakan salah satu dari dua sumber dinitrogen tetroksida yang mudah dan dapat diandalkan.
On a laboratory scale, lead(II) nitrate provides one of two convenient and reliable sources of dinitrogen tetroxide.

Namun, produksi tetap skala kecil selama berabad-abad, dan produksi komersial timbal(II) nitrat sebagai bahan baku untuk pembuatan senyawa timbal lainnya tidak dilaporkan sampai 1835.
However, the production remained small-scale for many centuries, and the commercial production of lead(II) nitrate as raw material for the manufacture of other lead compounds was not reported until 1835.

Meskipun awalnya tidak dipahami selama beberapa abad berikutnya, sifat dekrepitasi timbal(II) nitrat menjadikannya digunakan dalam korek api dan bahan peledak khusus seperti timbal azida.
Although originally not understood during the following centuries, the decrepitation property of lead(II) nitrate led to its use in matches and special explosives such as lead azide.

Aplikasi timbal (II) nitrat saat ini mencakup penggunaan sebagai stabilisator panas dalam nilon dan poliester, sebagai pelapis untuk kertas fototermografi, dan rodentisida.
Current applications of lead(II) nitrate include use as a heat stabiliser in nylon and polyesters, as a coating for photothermographic paper, and in rodenticides.

Dalam kimia organik, timbal(II) nitrat telah digunakan sebagai oksidan, misalnya sebagai suatu alternatif dari reaksi Sommelet untuk oksidasi benzil halida menjadi aldehida.
In organic chemistry, lead(II) nitrate has been used as an oxidant, for example as an alternative to the Sommelet reaction for oxidation of benzylic halides to aldehydes.

Mengeringkan timbal(II) nitrat dengan hati-hati dan kemudian memanaskannya dalam sebuah bejana baja, dihasilna nitrogen dioksida, yang mengalami dimerisasi menjadi senyawa yang diinginkan.
By carefully drying lead(II) nitrate and then heating it in a steel vessel, nitrogen dioxide is produced, which dimerizes into the desired compound.

Timbal(II) nitrat bersifat toksik, suatu oksidator, dan digolongkan sebagai berpotensi karsinogenik pada manusia oleh Badan Internasional Penelitian Kanker (International Agency for Research on Cancer).
Lead(II) nitrate is toxic, an oxidizing agent, and is categorised as probably carcinogenic to humans by the International Agency for Research on Cancer.

Sejak Abad Pertengahan, timbal(II) nitrat telah diproduksi sebagai bahan baku produksi pigmen berwarna dalam cat timbal, seperti krom kuning (timbal(II) kromat), krom jingga (timbal(II) hidroksida kromat) dan senyawa timbal sejenis.
Since the Middle Ages, lead(II) nitrate has been produced as a raw material for the production of coloured pigments in lead paints, such as chrome yellow (lead(II) chromate), chrome orange (lead(II) hydroxide chromate) and similar lead compounds.

Jenis kimia ini tidak unik hanya untuk garam nitrat; senyawa timbal(II) lainnya seperti timbal(II) bromida juga membentuk kompleks, tetapi senyawa nitratnya sering digunakan karena kelarutannya dan sifat bidentatnya.
This type of chemistry is not unique to the nitrate salt; other lead(II) compounds such as lead(II) bromide also form complexes, but the nitrate is frequently used because of its solubility properties and its bidentate nature.

Proses produksi pernah dan masih mengikuti cara kimia sederhana, melarutkan timbal dalam aqua fortis (asam nitrat), dan secara berkala diambil endapannya.
The production process was and still is chemically straightforward, effectively dissolving lead in nitric acid and subsequently harvesting the precipitate.

Pembersih gas asam digunakan untuk menghilangkan asam hidroklorat, asam nitrat, asam hidrofluorat, merkuri, timbal, dan logam berat lainnya.
Acid gas scrubbers are used to remove hydrochloric acid, nitric acid, hydrofluoric acid, mercury, lead and other heavy metals.

Ini bisa disebabkan karena ion Pb2+, yang mempunyai potensial reduksi(E°) standar −0,125 V, atau ion nitrat yang pada suasana asam mempunyai E° +0,956 V. Nitrat akan berfungsi pada temperatur tinggi atau dalam suasa asam, sementara timbal(II) berfungsi optimal dalam larutan netral.
Depending on the reaction, this may be due to the Pb2+(aq) ion, which has a standard reduction potential (E0) of −0.125 V, or the nitrate ion, which under acidic conditions has an E0 of +0.956 V. The nitrate would function at high temperatures or in an acidic condition, while the lead(II) works best in a neutral aqueous solution.