Besonderhede van voorbeeld: 7491119055314632881

English

These frustrated reformist movements ranged from nominalism, devotio moderna (modern devotion), to humanism occurring in conjunction with economic, political and demographic forces that contributed to a growing disaffection with the wealth and power of the elite clergy, sensitizing the population to the financial and moral corruption of the secular Renaissance church.

Indonesian

Gerakan-gerakan reformis yang frustrasi ini merentang dari nominalisme, ibadah modern, hingga humanisme yang terjadi berbarengan dengan kekuatan-kekuatan ekonomi, politik dan demografi yang ikut menyebabkan ketidakpuasan yang kian meningkat terhadap kekayaan dan kekuasaan kaum agamawan elit, membuat masyarakat semakin peka terhadap kehancuran finansial dan moral dari gereja Renaisans yang sekuler.