Kantonis oor Engels

Kantonis

Vertalings in die woordeboek Indonesies - Engels

Cantonese

eienaam

Soortgelyke frases

Bahasa Kantonis
Cantonese · Cantonese dialect · Yue · Yue dialect

bahasa Kantonis
Cantonese

voorbeelde

Di Singapura, saluran ini menyebabkan kontroversi karena mempublikasikan program dalam Bahasa Kantonis, dialek-dialek Cina yang dilarang pihak berwenang media Singapura sebagai tindakan meningkatkan penggunaan bahasa Mandarin di antara rakyatnya.
In Singapore, the channel ran into controversy because it broadcast programmes in Cantonese, which ran contrary to the Singapore government's policy of promoting Mandarin instead of other dialects in media.

Meskipun begitu, seluruh rekonstruksi bahasa tersebut bersifat sementara; para ahli telah membuktikan misalnya, melakukan rekonstruksi bahasa Kantonis modern dari rima-rima musik Kantonis (Cantopop) modern akan memberikan gambaran yang sangat tidak tepat mengenai bahasanya.
However, all reconstructions are tentative; for example, scholars have shown that trying to reconstruct modern Cantonese from the rimes of modern Cantopop would give a very inaccurate picture of its pronunciation.

Selain daging babi, sapi dan ayam, masakan Kantonis menerapkan hampir semua daging yang dapat dimakan, termasuk bagian dalam, kaki ayam, lidah bebek, ular, dan siput babi.
Besides pork, beef and chicken, Cantonese cuisine uses nearly every edible meat, including offal, chicken feet, duck's tongue, snakes, and snails.

Serangkaian film yang mendramatisasi kehidupan Wong Fei-hung, seorang seniman bela diri Kantonis bersejarah, adalah pelopor awal lainnya dari genre film kungfu.
A series of films that dramatized the life of Wong Fei-hung, a historical Cantonese martial artist, was another early pioneer of the genre.

Empat kelompok utama bahasa Tionghoa di Indonesia adalah Hokkien (Min Selatan; Min Nan), Mandarin, Hakka, dan Kantonis.
Four major Chinese-speech groups are represented in Indonesia: Hokkien (Southern Min; Min Nan), Mandarin, Hakka and Cantonese.

Bahasa Kantonis yang dituturkan sebagian besar imigran awal, merupakan bahasa non-Inggris terbanyak ke-3 yang dituturkan di Amerika Serikat.
Cantonese, historically the language of most Chinese immigrants, was the third most widely spoken non-English language in the United States in 2004.

Wilayah ini, juga dikenal dengan nama Chiusaan dalam bahasa Kantonis, terdiri dari kota Jieyang, Chaozhou, dan Shantou.
The region, also known as Chiusaan in Cantonese, consists of the cities Chaozhou, Jieyang and Shantou.

Sebuah etimologi yang kurang dapat diterima diajukan oleh Vương Hồng Sển, seorang sarjana Vietnam pada awal abad ke-20, yang menegaskan bahwa kata Sài Gòn aslinya berasal dari nama Cholon dalam bahasa Kantonis (bahasa Vietnam: quốc ngữ Chợ Lớn; chữ nôm), yaitu daerah Pecinan di Saigon.
Cantonese etymology Another reasonable etymology was offered by Vương Hồng Sển, a Vietnamese scholar in the early 20th century, who asserted that Sài Gòn had its origin in the Cantonese name of Cholon (Vietnamese: quoc ngu Chợ Lớn; chữ nôm) , the Chinese district of Saigon.

Penduduk lokal menamakan mereka "chiu chow loun", di mana "chiu chow" adalah pengucapan dalam bahasa Kantonis untuk "chaozhou" dan "loun" untuk "orang".
Locals called them by the name "Chiu Chow Loun", Chiu Chow being the Cantonese pronunciation of Chaozhou.

Pada tahun yang sama, ia memperoleh identitas perumahan Hong Kong dan mulai berlatih bahasa Kantonis.
In the same year, she gained the Hong Kong residential identity and started to practice Cantonese.

Herba segar tidak digunakan secara luas dalam masakan Kantonis, kecuali daun kucai dan ketumbar jika dibandingkan dengan masakan-masakan lain seperti Sichuan, Eropa maupun Thai.
There is no widespread use of fresh herbs in Cantonese cooking, in contrast with their liberal use in other cuisines such as Sichuanese, Vietnamese, Lao, Thai and European.

Namun, karena bahasa Kantonis berfungsi sebagai lingua franca masyarakat Guangdong, maka penutur bahasa Taishan dapat mengerti bahasa Kantonis.
However, because Cantonese is one of the linguae francae of Guangdong, virtually all Taishanese-speakers in the province today also understand it.

Bagi kebanyakan koki Kantonis tradisional, hidangan yang siap harus seimbang dan tidak berminyak perisanya.
For many traditional Cantonese cooks, the flavours of a dish should be well balanced and not greasy.