tidal energy oor Indonesies

tidal energy

naamwoord

(physics) The energy contained in a tide flowing in or out of an estuary or similar enclosed place, especially that part of the energy that can be converted to electricity.

Vertalings in die woordeboek Engels - Indonesies

Energi pasang surut

voorbeelde

Dynamic tidal power (or DTP) is an untried but promising technology that would exploit an interaction between potential and kinetic energies in tidal flows.
Pasang surut dinamis (dynamic tidal power) merupakan metode yang masih bersifat eksperimen, yang melibatkan interaksi antara energi kinetik dan energi potensial dari aliran air laut.

Theoretically, if you can create a vortex barrier along the coastline, a wall of wind... that would sap the tidal wave of its energy... before it hits the city.
Secara teori, jika kau dapat menciptakan sebuah penghalang pusaran air sepanjang garis pantai, sebuah tembok angin, itu akan dapat melemahkan energi gelombang pasang air sebelum sampai ke kota.

In the United Kingdom 42 sites are currently noted as available, forecasting that 34% of all the UK's energy could come from tidal power alone.
di Inggris Raya 42 situs sudah terpasang dan tersedia, memperkirakan bahwa 34% dari semua energi Inggris dan koloni2nya berasal dari tenaga pasang laut saja.

This means that cryovolcanism on Titan would require a large amount of additional energy to operate, possibly via tidal flexing from nearby Saturn.
Akibatnya, kriovolkanisme di Titan membutuhkan energi yang besar, kemungkinan dari peregangan pasang surut dari Saturnus.

Now, it is important to point out that tidal, wave, solar and wind power requires virtually no preliminary energy to harness, unlike coal, oil, gas, biomass, hydrogen and all the others.
sekarang, sangat penting untuk mencatat bahwa pasang laut, ombak, matahari dan tenaga angin tidak membutuhkan energi lainnya untuk mendapatkannya, tidak seperti batu bara, minyak, biomass, hydrogen dan lain sebagainya.

So my premise here is that nuclear energy puts out more carbon dioxide, puts out more air pollutants, enhances mortality more and takes longer to put up than real renewable energy systems, namely wind, solar, geothermal power, hydro- tidal wave power.
Dasar pemikiran saya di sini adalah energi nuklir mengeluarkan karbondioksida, mengeluarkan polutan udara yang lebih banyak, meningkatkan kematian dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk membangunnya daripada sistem sumber energi terbaharui yang sebenarnya, yaitu tenaga angin, surya, panas bumi, gelombang pasang.

(Applause) So my premise here is that nuclear energy puts out more carbon dioxide, puts out more air pollutants, enhances mortality more and takes longer to put up than real renewable energy systems, namely wind, solar, geothermal power, hydro-tidal wave power.
(Tepuk tangan) Dasar pemikiran saya di sini adalah energi nuklir mengeluarkan karbondioksida, mengeluarkan polutan udara yang lebih banyak, meningkatkan kematian dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk membangunnya daripada sistem sumber energi terbaharui yang sebenarnya, yaitu tenaga angin, surya, panas bumi, gelombang pasang.

The temperature of a planet depends on several factors: Incident radiation from its star Emitted radiation of the planet, e.g., Earth's infrared glow The albedo effect causing a fraction of light to be reflected by the planet The greenhouse effect for planets with an atmosphere Energy generated internally by a planet itself due to radioactive decay, tidal heating, and adiabatic contraction due by cooling.
Temperatur sebuah planet tergantung dari beberapa faktor: Radiasi dari bintangnya Radiasi yang dilepas planet, seperti cahaya inframerah bumi Efek albedo yang menyebabkan sebagian cahaya dipantulkan oleh planet Efek rumah kaca untuk planet dengan atmosfer Energi yang dihasilkan oleh planet itu sendiri akibat peluruhan radioaktif, panas pasang surut, dan kontraksi adiabatik akibat pendinginan.