wireless telegraphy oor Indonesies

wireless telegraphy

naamwoord

Telegraphy by radio rather than by transmission cables

Vertalings in die woordeboek Engels - Indonesies

Telegraf nirkabel

In England, a young Italian experimenter named Guglielmo Marconi had been hard at work and created a device for wireless telegraphy.
Di Inggris, sebuah ilmuwan Italia muda bernama Guglielmo Marconi telah bekerja keras dan menciptakan perangkat untuk telegrafi nirkabel.

voorbeelde

Tesla has over 700 patents to his name: radio, wireless telegraphy, remote control, robotics.
Tesla memiliki lebih dari 700 paten atas namanya: radio, telegrafi nirkabel, pengendali jarak jauh, robotika.

This transformed wireless telegraphy into radio as we know it today.
Hal ini mengubah telegrafi tanpa kabel menjadi radio sebagaimana yang kita kenal sekarang ini.

Fleming also contributed in the fields of photometry, electronics, wireless telegraphy (radio), and electrical measurements.
Fleming juga mempunyai sumbangsih dalam bidang fotometri, telegrafi nirkabel (radio), serta pengukuran listrik.

At first, wireless telegraphy could transmit neither words nor music, just Morse code.
Pada mulanya, telegrafi tanpa kabel tidak dapat memancarkan kata-kata maupun musik, hanya sandi Morse.

Wireless telegraphy was on the way!
Telegrafi tanpa kabel mulai populer pada waktu itu!

In 1909 Braun shared the Nobel Prize for physics with Marconi for "contributions to the development of wireless telegraphy."
Pada tahun 1909 Braun menerima Penghargaan Nobel dalam Fisika dengan Guglielmo Marconi untuk "sumbangan pada pengembangan telegrafi nirkabel."

In England, a young Italian experimenter named Guglielmo Marconi had been hard at work and created a device for wireless telegraphy.
Di Inggris, sebuah ilmuwan Italia muda bernama Guglielmo Marconi telah bekerja keras dan menciptakan perangkat untuk telegrafi nirkabel.

In 1897, Marconi founded the Wireless Telegraph and Signal Company, Ltd., with the aim of transforming wireless telegraphy into a commercially viable system.
Pada tahun 1897, Marconi mendirikan Wireless Telegraph and Signal Company, Ltd., dengan tujuan mengubah telegrafi tanpa kabel menjadi suatu sistem mandiri secara komersial.

Guglielmo Marconi and Karl Ferdinand Braun were awarded the 1909 Nobel Prize for Physics for their contribution to this form of wireless telegraphy.
Guglielmo Marconi dan Karl Ferdinand Braun dianugerahi Hadiah Nobel bidang Fisika pada tahun 1909 untuk kontribusinya bagi telegrafi nirkabel.

The station changed its name in October 1966 to Britain's Better Music Station (BBMS) after Bates had been convicted of violating Section One of the Wireless Telegraphy Act 1949.
Radio ini kemudian berubah nama menjadi Britain's Better Music Station (BBMS) setelah Bates didakwa melanggar Wireless Telegraphy Act 1949.

High speed shortwave telegraphy circuits were then installed from London to Australia, India, South Africa and Canada as the main element of the Imperial Wireless Chain from 1926.
Sirkuit telegrafi gelombang cepat berkecepatan tinggi kemudian dipasang dari London ke Australia, India, Afrika Selatan dan Kanada sebagai elemen utama Imperial Wireless Chain dari tahun 1926.